Monday, September 6, 2010

Uang Palsu

Hati-hati bagi pengguna mata uang Rupiah, karena pemalsuan sedang marak kembali. Belum lama ini seorang Team Leader SPG kantor saya "tertipu" menerima uang palsu.



















1. Cetakan kasar, garis2 lengkungnya kurang transparan.
2. Gambar tembus pandang berupa sketsa asal-asalan.































3. Hasil cetak tidak tajam, agak blur. Warnanya juga berbeda.
4. Tahun dan tanda tangan berbeda.
5. Ukuran berbeda.





























6. Warna-warna tambahan lebih kasar [kontras].
7. Pita hologram berbeda. Yang asli ada tulisan BI dan angka di pitanya.





Menurut Lucky Fathul A.H (Direktur direktorat peredaran uang) sedikitnya ada 9 cara mudah mengenali tanda-tanda uang kertas rupiah asli yaitu:

1. Tanda Air - Pada kertas uang terdapat tanda air berupa gambar yang
dapat dilihat bila diterawang ke arah cahaya.
2. Benang Pengaman - Ditanam pada ketebalan kertas sehingga tampak sebagai garis melintang dari atas ke bawah, dapat dibuat tidak memendar maupun memendar dibawah sinar ultra violet dengan satu warna ataupun beberapa warna.
3. Cetak Intaglio - Cetakan yang timbul dan akan tampak jika diraba.
4. Rectoverso - Pencetakan suatu ragam bentuk yang menghasilkan cetakan pada bagian muka dan belakang beradu tepat (saling mengisi).
5. Optical Variable Ink - Hasil cetak mengkilap (glittering) yang berubah-ubah warnanya bila dilihat dari sudut pandang berbeda.
6. Huruf Mikro - Pencetakan tulisan dalam ukuran mikro dan hanya dapat dilihat dengan kaca pembesar.
7. Invisible Ink - Hasil cetak tidak kasat mata tetapi tampak lebih jelas memendar di bawah sinar ultra violet.
8. Multilayer latent image/metal layer - Teknik cetak dimana dalam satu bidang cetakan terlihat; lebih dari datu obyek gambar bila dilihat dari sudut pandang berbeda.
9. Color Window/Clear window - Pada uang kertas terdapa bagian yang terbuat dari plastik transparan berwarna/tidak berwarna.

Disadur dari: Business News 7091 tgl 28-07-2004








TIPS NGACO:
Mengetes uang Rp 100.000; Rp 50.000 dan Rp 20.000
1. Lipat menjadi 4 bagian secara simetris memanjang
2. Tekan uang tersebut dengan perasaan secukupnya
3. Buka perlahan-lahan lipatan uang tsb
4. Bila kacamata Bung Hatta, WR Supratman atau Ki Hajar pecah berarti palsu
5. Khusus 50.000-an, periksa teks lagunya, kalau bukan Indonesia Raya pasti palsu

Mengetes uang Rp 10.000
1. Lipat menjadi 4 bagian secara memanjang
2. Tekan uang tersebut dengan tekanan secukupnya
3. Kalau uangnya jadi basah karena kawahnya tumpah; atau kalau konde Cut Nyak Dien lepas berarti palsu

Untuk uang Rp 5.000
1. Ambil sisir rambut di rumah, kemudian gesekkan pada uang tersebut.
2. Apabila jenggot Imam Bonjol rontok berarti palsu. Apabila tambah panjang berarti palsu juga!!

Untuk ngetes palsu tidaknya uang 1.000-an
Cari SD Negeri terdekat, cukup taruh di trotoar depan sekolah, kalau hilang berarti asli....

Uang 500 an kertas agak susah dites, karena anak-anak SD aja sudah nyuekin, satu-satunya cara adalah remes kenceng2, kalau monyetnya teriak berarti palsu. 

No comments: